Media Belajar Bahasa Pemrograman | by APPKEY

JavascriptTutorial Javascript 44: Mengenal Javascript DOM

Tutorial Javascript 44: Mengenal Javascript DOM

-

Last Updated on August 11, 2023 by

JavaScript DOM (Document Object Model) adalah representasi struktur dokumen HTML atau XML yang memungkinkan interaksi dan manipulasi elemen melalui skrip JavaScript. DOM memungkinkan kalian mengakses, mengubah dan mengupdate konten juga tampilan halaman web secara dinamis tanpa perlu merefresh halaman.

Apa itu JavaScript DOM?

JavaScript DOM adalah antarmuka pemrograman yang memungkinkan kalian berinteraksi dengan elemen-elemen dalam dokumen HTML atau XML. DOM merepresentasikan struktur dokumen sebagai pohon objek, di mana setiap elemen menjadi objek yang dapat dimanipulasi. Kalian dapat menggunakan JavaScript untuk mengubah teks, atribut, gaya, serta menambah atau menghapus elemen secara dinamis.

javascript dom belajar javascript

Mengapa DOM Penting?

Dalam pengembangan web, JavaScript Document Object Model (DOM) memiliki peran yang sangat penting dan memengaruhi cara kita berinteraksi dengan halaman web. DOM adalah representasi struktur dokumen HTML atau XML yang memungkinkan interaksi dan manipulasi elemen-elemen melalui skrip JavaScript. Di balik keberhasilan banyak situs web interaktif dan dinamis, DOM memiliki peran krusial yang tidak dapat diabaikan. Berikut adalah alasan mengapa DOM begitu penting.

Interaktivitas yang Lebih Kaya

DOM memungkinkan kalian menciptakan halaman web yang responsif dan interaktif. Pengguna dapat berinteraksi dengan elemen-elemen pada halaman, seperti tombol, formulir, tautan, dan lainnya. Contohnya saat pengguna mengklik tombol “Submit” pada formulir, kalian dapat menggunakan DOM untuk mengambil data yang diinput, memvalidasi, dan merespons aksi tersebut.

Manipulasi Konten Dinamis

Salah satu keuntungan utama DOM adalah kemampuannya untuk mengubah konten halaman secara dinamis tanpa harus mengirim ulang permintaan ke server. Ini menghasilkan pengalaman pengguna yang lebih lancar dan cepat. Misalnya saat pengguna memberikan ulasan produk, kalian dapat langsung menampilkan ulasan tersebut tanpa memuat ulang seluruh halaman.

Artikel Terkait  Tutorial Javascript 20 : Cara Menggunakan Javascript Substring dengan Mudah

Dinamika Sesuai Kondisi

DOM memungkinkan kalian memperbarui tampilan halaman berdasarkan kondisi atau data tertentu. Misalnya, saat pengguna melakukan pencarian produk, kalian dapat menggunakan JavaScript untuk memperbarui hasil pencarian tanpa mengganggu tampilan keseluruhan halaman. Hal ini memungkinkan pengalaman yang lebih mulus dan efisien.

Pengoptimalan Kinerja

Dengan DOM, kalian dapat mengontrol tampilan dan perilaku elemen-elemen pada halaman. Ini memberi kalian kendali penuh terhadap bagaimana halaman berperilaku, sehingga kalian dapat mengoptimalkan performa dan efisiensi.

 

javascript dom belajar javascript

 

Peningkatan User Experience

DOM membantu dalam menciptakan pengalaman pengguna yang lebih baik dan menarik. Kalian dapat membuat efek animasi, perubahan tampilan yang halus dan respons interaktif yang membuat pengguna lebih terlibat dengan konten.

Pemisahan Struktur dan Presentasi

DOM memungkinkan kalian memisahkan struktur konten (HTML) dari tampilan (CSS) dan interaksi (JavaScript). Ini membantu dalam pengelolaan kode yang lebih teratur dan pemeliharaan yang lebih mudah.

Cara Menggunakan JavaScript DOM

Mengintegrasikan JavaScript dengan Document Object Model (DOM) merupakan langkah kunci dalam mengembangkan situs web interaktif dan dinamis. Berikut adalah panduan lebih mendalam tentang cara menggunakan DOM untuk meningkatkan interaktivitas dan dinamika halaman web.

Mengakses Elemen

DOM memberikan beragam metode untuk mengakses elemen-elemen dalam halaman web. Kalian dapat menggunakan metode seperti:

  • getElementById(id): Mengambil elemen berdasarkan ID yang diberikan.
  • getElementsByClassName(className): Mengambil elemen dengan kelas tertentu.
  • querySelector(selector): Mengambil elemen berdasarkan selektor CSS yang diberikan.

Contoh penggunaan:

const headerElement = document.getElementById('header');

const menuItems = document.getElementsByClassName('menu-item');

const firstParagraph = document.querySelector('p');

Manipulasi Konten

DOM memungkinkan kalian mengubah konten elemen secara dinamis. Kalian bisa mengubah teks di dalam elemen dengan mengakses properti textContent atau innerHTML. Ini bermanfaat saat ingin memperbarui teks atau menambahkan elemen HTML ke dalam elemen yang sudah ada. Kalian juga dapat mengubah atribut elemen seperti src, href, dan lainnya.

Artikel Terkait  Tutorial Javascript 18 : Cara Menggunakan Foreach Javascript untuk Pemula

Contoh penggunaan:

const heading = document.getElementById('main-heading');

heading.textContent = 'Selamat Datang di Situs Kami';

const image = document.querySelector('img');

image.src = 'new-image.jpg';

Menambah dan Menghapus Elemen

DOM memungkinkan kalian untuk membuat elemen baru dan menambahkannya ke dalam halaman web, serta menghapus elemen yang sudah ada.

  • createElement(tagName): Membuat elemen baru dengan tag HTML yang diberikan.
  • appendChild(childElement): Menambahkan elemen anak ke dalam elemen tertentu.
  • insertBefore(newElement, referenceElement): Menyisipkan elemen baru sebelum elemen referensi.
  • remove(): Menghapus elemen dari DOM.

Contoh penggunaan:

const newParagraph = document.createElement('p');

newParagraph.textContent = 'Ini adalah paragraf baru.';

document.body.appendChild(newParagraph);

 

const parentElement = document.getElementById('parent');

const newChild = document.createElement('div');

parentElement.appendChild(newChild);

 

const elementToRemove = document.getElementById('remove-me');

elementToRemove.remove();

Kekurangan JavaScript DOM

Meskipun JavaScript DOM adalah alat yang kuat untuk memanipulasi halaman web secara dinamis, ada beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan.

Kinerja

Manipulasi langsung pada DOM dapat mempengaruhi kinerja situs web terutama pada halaman yang kompleks. Setiap kali kalian mengubah elemen DOM, browser harus melakukan reflow dan repaint yang dapat memakan waktu dan mengurangi responsivitas situs.

Kode Berlebihan

Manipulasi DOM memerlukan penulisan kode tambahan terutama jika kalian harus berinteraksi dengan banyak elemen. Hal ini dapat menyebabkan kode menjadi kompleks dan sulit dipelihara.

Kesulitan dalam Manipulasi Struktur

Mengubah struktur DOM secara dinamis bisa rumit. Saat menambahkan atau menghapus elemen, kalian juga perlu memperhatikan hirarki dan hubungan antar elemen. Kesalahan dalam manipulasi struktur dapat menyebabkan bug yang sulit diidentifikasi.

Kompatibilitas Antar Browser

Beberapa metode dan properti DOM mungkin memiliki perilaku yang berbeda di berbagai browser. Ini dapat menyebabkan masalah kompatibilitas di antara platform yang berbeda.

Keamanan

Manipulasi DOM dapat mengakibatkan kerentanan keamanan jika tidak diimplementasikan dengan benar. Cross-site scripting (XSS) adalah salah satu risiko yang dapat muncul jika data yang dimasukkan oleh pengguna tidak divalidasi dan diolah dengan benar.

Penanganan Event yang Rumit

Artikel Terkait  Tutorial Javascript 5 : Trik Mudah Memanggil Fungsi Javascript

Penanganan event dalam JavaScript DOM dapat menjadi rumit jika tidak diatur dengan baik. Jika ada banyak event handler yang saling berinteraksi, dapat sulit untuk memahami urutan dan dampak dari interaksi tersebut.

Keterbatasan pada Aplikasi Berbasis Data Besar

JavaScript DOM mungkin tidak ideal untuk aplikasi berbasis data besar yang memerlukan manipulasi tampilan yang kompleks. Performa dan pengelolaan memori dapat menjadi masalah dalam kasus seperti ini.

Kesimpulan

JavaScript Document Object Model (DOM) adalah inti penting dalam pengembangan situs web interaktif. DOM memungkinkan manipulasi elemen HTML atau XML secara dinamis, menciptakan responsifitas dan interaktivitas.

Keunggulan DOM

  • Interaktivitas Lebih Kaya: Merespons pengguna dengan klik, hover, dan input.
  • Manipulasi Konten Dinamis: Mengubah konten halaman tanpa perlu refresh.
  • Dinamika Sesuai Kondisi: Memperbarui tampilan berdasarkan data.
  • Pengoptimalan Kinerja: Kontrol penuh terhadap perilaku elemen.
  • Peningkatan Pengalaman Pengguna: Animasi, tampilan halus, respons interaktif.

Kekurangan DOM

  • Kinerja: Manipulasi langsung DOM bisa memperlambat halaman.
  • Kode Berlebihan: Kode kompleks saat interaksi dengan banyak elemen.
  • Kesulitan Manipulasi Struktur: Potensi kesalahan saat menambah/menghapus elemen.
  • Kompatibilitas Antar Browser: Perilaku berbeda pada berbagai browser.
  • Keamanan: Manipulasi yang tak aman bisa menyebabkan kerentanan.
  • Penanganan Event Rumit: Event handler kompleks bisa sulit dikelola.
  • Keterbatasan pada Data Besar: Kurang ideal untuk data kompleks.

Dengan memahami manfaat dan keterbatasan JavaScript DOM, pengembang dapat memanfaatkannya dengan bijak dalam menciptakan pengalaman web yang menarik, responsif, dan interaktif.

Temukan lebih banyak artikel seri belajar Javascript maupun bahasa pemrograman lainnya hanya di CODEKEY. Klik https://codekey.id/ sekarang juga untuk langsung belajar gratis. Sampai bertemu lagi!


Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.

Jasa Pembuatan Aplikasi

Jasa Pembuatan Website

Jasa Pembuatan Paket Aplikasi

Jasa Pembuatan Internet Marketing

Tutorial

Subscribe Sekarang

Dapatkan beragam informasi menarik tentang bahasa pemrograman langsung melalui email Anda. Subscribe sekarang dan terus belajar bersama kami!

Blog Post Ranking 10

Tutorial PHP 22 : Cara Membuat Redirect PHP dengan Cepat dan Mudah

Jika Anda melakukan browsing di browser kesayangan Anda, mungkin Anda pernah melihat link yang berisikan “php redirect” atau yang...

Tutorial PHP 23 : Cara Membuat Messages Alert PHP

Alert box atau alert messages digunakan di situs web untuk menampilkan pesan peringatan kepada pengguna bahwa mereka telah memasukkan...

Tutorial PHP 2 : Cara Install PHP, Langkah Awal Belajar PHP

PHP adalah bahasa pemrograman gratis dan open source. Secara teknis tidak perlu menginstal PHP: sebagian besar host web dan...

Tutorial Python 9 : Cara Membuat Looping Python

Pada artikel sebelumnya, Codekey telah menjelaskan tentang Operasi Kondisional Python yang di dalamnya menyinggung tentang percabangan dan perulangan. Belajar...

Tutorial HTML/CSS 23 : Cara Membuat Form Sederhana dengan HTML

Form memiliki peran yang sangat krusial bagi website atau aplikasi untuk menjaga sistem keamanannya. Form HTML digunakan untuk mengumpulkan...

Tutorial SQL 8 : Constraint SQL, Bagaimana Fungsi dan Penggunaannya?

Pada artikel sebelumnya Anda telah mempelajari tentang wildcard SQL, pada artikel kali ini kami akan menjelaskan tentang constraint SQL. Jika...

Tutorial Javascript 8 : Array Javascript, Panduan Lengkap Cara Membuatnya

Seperti bahasa pemrograman yang berorientasi objek lainnya, dalam JavaScript juga terdapat array. Jika Anda memiliki banyak objek yang ingin...

Tutorial SQL 20 : Mari Pelajari Cara Menggunakan Fungsi GROUP by SQL

Pada pembahasan seri Tutorial SQL ke- 20 ini, Codekey akan membahas tentang GROUP BY yang merupakan statement di dalam...

Tutorial Python 7 : Python String Format dan Cara Mudahnya

Anda ingin belajar Python dan ingin menjadi ahli dalam bahasa pemrograman Python? Mari belajar bersama Codekey! Pada pembahasan kali...

Tutorial Python 8 : Langkah Mudah Membuat Operasi Kondisional pada Python

Pada pembahasan sebelumnya, Codekey telah menjelaskan kepada Anda tentang pengoperasian string pada Python mulai dari menggabungkan hingga memanipulasi string...

Bisnis

Online Service

Peluang Bisnis

Model Bisnis

Entrepreneurship

Uang

Ketrampilan

Outsourcing

Monetize

Pemasaran

SEO

Internet Marketing

Dasar Pemasaran

Strategi Pemasaran

Situs Web Analitik

Iklan

Teknologi

Teknologi Terbaru

AI

Komputer

Jaringan

Paling Sering dibaca
Mungkin Anda Menyukainya