Last Updated on December 9, 2021 by
Setiap SQL commands memiliki sifat bawaan standar yang sama yaitu wajib ditulis secara jelas dan berupa kalimat deklaratif saja. Oleh sebab itu cukup banyak pelajar pemula yang cepat bisa menuliskan berbagai contoh perintah SQL ini.
Jadi Anda tidak perlu cemas meski baru belajar di tahap pengenalan SQL! Sebab, aneka SQL command adalah sintaks pemrograman yang mudah untuk dipahami. Setelah menyimak artikel kali ini pun, Anda pasti bisa mulai menuliskan berbagai contoh perintah SQL untuk mengelola database dengan baik, akurat dan konsisten.
Artikel seri pengenalan SQL dari Codekey kali ini akan mengajak Anda untuk memahami berbagai SQL commands dan contohnya. Sudah tak sabar untuk memulai? Yuk langsung saja kita mulai tutorialnya berikut ini!
Table of Contents
Pengenalan SQL Commands : Konsep Utama yang Wajib Anda Kuasai
Hampir semua contoh perintah SQL tidak bersifat case sensitive, alias tidak mementingkan kapitalisasi di dalamnya. Error atau kesalahan kecil seperti salah penggunaan kapitalisasi tidak akan serta-merta mengacaukan skrip coding Anda. Fakta ini pun sukses menjadikan SQL sebagai bahasa pemrograman yang paling nyaman untuk digunakan untuk mengelola database.
Namun biasanya, para programmer SQL sering berlatih menulis coding SQL dalam karakter atau huruf kapital. Tujuannya jelas supaya semua perintah SQL dapat terbaca dengan lebih jelas dan baik.
Selain menulis sintaksis dalam kapital, terdapat pula sejumlah konsep utama dalam SQL commands yang wajib untuk Anda pahami yaitu:
- Database adalah tabel yang terdiri dari kolom (untuk merepresentasikan atribut dari entry data) dan baris (untuk merepresentasikan data secara individu / tunggal).
- SQL commands atau perintah SQL digunakan untuk berinteraksi dengan SQL database secara keseluruhan.
- SQL tidak case-sensitive, tapi sebaiknya tulislah contoh perintah SQL Anda dalam kapital seluruhnya.
- Beberapa database mungkin memerlukan penggunaan semicolon (;) pada bagian akhir dari sebuah statement perintah. Aturan ini biasanya berlaku kalau Anda harus memasukkan sejumlah statement berbeda dalam susunan 1 fungsi perintah server.
Contoh Perintah SQL Server Sederhana
Sekarang, mari kita coba simak salah satu contoh dari perintah SQL server sederhana sekaligus paling umum digunakan: perintah memilih data dalam database. Pada contoh ini, kami akan menggunakan tabel data bernama Products dan akan memilih data tertentu dari tabel tersebut.
Untuk memilih sebuah data dalam database, Anda perlu menggunakan perintah berikut:
SELECT * FROM Products;
Tanda bintang / asterisk ( * ) adalah sebuah operator yang memberi perintah kepada server untuk memilih semua data entry dalam tabel tertentu.
Kumpulan Kode Perintah dan Fungsinya untuk SQL Syntax
Bingung apa saja kode perintah yang ada di SQL dan fungsinya untuk pengelolaan data? Berikut ini kami sudah rangkum semua kode perintah di SQL dan fungsinya khusus untuk Anda:
- DELETE: menghapus data dari database.
- SELECT: memilih data dari database.
- CREATE DATABASE: membuat database baru.
- DROP INDEX: menghapus sebuah index.
- CREATE INDEX: membuat sebuah index atau mencari sebuah kunci.
- UPDATE: mengupdate data dari database.
- ALTER DATABASE: mengubah attribute, file atau filegrup data dari database.
- INSERT INTO: mengupload data baru ke database.
- CREATE TABLE: membuat tabel baru.
- ALTER TABLE: mengubah atribut atau entri dari sebuah tabel data di database.
Pengenalan SQL Commands : Kesimpulan Akhir
Akhirnya, inilah poin-poin penting yang bisa kita simpulkan terkait materi perintah atau command SQL:
- Database terdiri dari kolom (menunjukkan atribut dari data entri) dan baris (menunjukkan data secara tunggal / single / individu / satuan).
- SQL statement, perintah atau commands digunakan untuk berinteraksi dengan SQL database.
- Untuk menunjang keterbacaan secara optimal, perintah SQL ditulis dalam huruf kapital. Sintaks SQL tidak terpengaruh oleh kapitalisasi (tidak case-sensitive).
- Pada beberapa bentuk sintaks perintah, Anda mungkin akan perlu untuk menggunakan tanda semicolon (;).
Demikianlah pembahasan artikel edisi kali ini terkait pengenalan dasar perintah SQL. Semoga artikel ini mampu menambah wawasan Anda, ya. Sampai jumpa lagi di artikel belajar tutorial SQL edisi lainnya dari Codekey. Sayonara!
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.