Last Updated on December 9, 2021 by
Constructor pada kotlin berguna untuk membuat objek. Constructor mirip dengan metode deklarasi, dan mirip dengan class yang tidak mengembalikan apapun. Pada artikel kali ini, kami akan membahas tentang constructor. Jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang kotlin dan constructor pada kotlin simak terus artikel ini sampai habis.
Constructor pada Kotlin
Kotlin memiliki dua jenis constructor, pertama adalah primary constructor atau constructor primer dan yang kedua adalah secondary constructor atau constructor sekunder. Satu class Kotlin dapat memiliki satu constructor utama, dan satu atau beberapa constructor sekunder. Constructor Java menginisialisasi variabel anggota, namun,
di Kotlin constructor primer menginisialisasi class, sedangkan constructor sekunder membantu memasukkan beberapa logika tambahan sambil menginisialisasi yang sama. Constructor utama dapat dideklarasikan pada level header class seperti contoh berikut.
class Buku(val namaBuku: String, var authorBuku: String) { // class body }
Dalam contoh di atas, kami telah mendeklarasikan Constructor utama di dalam tanda kurung. Di antara dua kolom tersebut, nama depan bersifat “read only” atau hanya untuk dibaca karena dinyatakan sebagai “val”, sedangkan usia kolom dapat diedit. Dalam contoh berikut, kami akan menggunakan constructor utama.
fun main(args: Array<String>) { val buku1 = Buku("Belajar Kotlin", "Anonim") println("Nama Buku = ${buku1.namaBuku}") println("Author Buku = ${buku1.authorBuku}") } class Buku(val namaBuku: String, var authorBuku: String) { }
Maka kode di atas secara otomatis akan menginisialisasi dua variable dan menghasilkan output di browser:
Nama Buku = Belajar Kotlin di Codekey
Author Buku = Anonim
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, Kotlin memungkinkan Anda untuk membuat satu atau lebih constructor sekunder untuk class Anda. Constructor sekunder ini dibuat menggunakan kata kunci “constructor”. Hal ini diperlukan setiap kali Anda ingin membuat lebih dari satu constructor di Kotlin atau kapan pun Anda ingin menyertakan lebih banyak logika dalam constructor utama dan Anda tidak dapat melakukannya karena constructor utama mungkin dipanggil oleh class lain. Berikut kami tampilkan contoh untuk Anda, di mana kami telah membuat constructor sekunder dan menggunakan contoh di atas untuk mengimplementasikan hal yang sama.
fun main(args: Array<String>) { val Siswa = Siswa("Andi", 13) print("${Siswa.class}"+"-${Siswa.nama}"+"-${Siswa.umur}") } class Siswa(val nama: String, var usia: Int) { val class:String = "SMP class 1" constructor(nama : String , usia :Int , class :String):this(nama,usia) { } }
Hal yang perlu diingat, sejumlah constructor sekunder dapat dibuat, namun, semua constructor tersebut harus memanggil constructor primer secara langsung atau tidak langsung.
Kemudian, kode di atas akan menghasilkan output sebagai berikut:
SMP class 1-Andi-13
Demikianlah penjelasan tentang constructor pada kotlin. Dalam bahasa pemrograman Kotlin, constructor memiliki peran yang sangat penting dalam membuat suatu objek di mana objek ini sangat penting mengingat kotlin adalah bahasa pemrograman yang berorientasi objek (object oriented programming).
Jika Anda tertarik belajar kotlin lebih banyak, simak terus artikel-artikel terbaru Codekey maupun artikel-artikel sebelumnya yang telah membahas kotlin secara lebih detail dan mendalam.
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.