Media Belajar Bahasa Pemrograman | by APPKEY

JavaTutorial Java 34 : Java Methods Belajar Cara Menggunakannya

Tutorial Java 34 : Java Methods Belajar Cara Menggunakannya

-

Last Updated on July 7, 2022 by

Java methods adalah sekelompok pernyataan instruksi yang dipakai untuk mengoperasikan coding. Sudah tahu bagaimana cara menjalankan methods pada Java? Mari simak penjelasan selengkapnya pada ulasan belajar method di pemrograman Java berikut ini!

Java menyediakan paket java.util.regex untuk mencocokkan struktur kode dengan bentuk dan aturan perintah standar. Ekspresi kode standar Java pun sangat mirip dengan bahasa pemrograman Perl, sehingga lebih mudah dipelajari.

Yang dimaksud dengan “ekspresi reguler” adalah serangkaian karakter khusus yang membantu mencari dan mencocokkan baik string maupun set string. Ekspresi ini bekerja memakai sintaksis khusus yang tersimpan dalam sebuah pola. Kode-kode tersebut juga bisa digunakan untuk mencari, mengedit, atau memanipulasi teks dan data di Java.

Adapun paket java.util.regex pada dasarnya terdiri atas tiga kelas sebagai berikut:

  • Pattern Class – kompilasi representasi dari ekspresi reguler. Pattern class tidak menyediakan konstruktor publik. Untuk membuat pola ini, Anda harus terlebih dahulu memanggil salah satu Java methods public static compile(), yang kemudian akan mengembalikan objek Pattern. Metode-metode ini menerima ekspresi reguler sebagai argumen pertama.
  • Matcher Class – mesin yang menafsirkan sebuah pola dan mencocokkan operasi Java dengan string input. Mirip seperti Pattern Class, Matcher tidak mempunyai definisi konstruktor publik. Anda bisa menjalankan objek Matcher dengan memanggil Java methods matcher() pada objek Pattern.
  • PatternSyntaxException – bentuk pengecualian yang menandakan adanya kesalahan sintaksis dalam pola ekspresi reguler Java.

Java Methods Capturing Groups

Capturing groups adalah cara terbaik untuk mengolah beberapa karakter sebagai satu kesatuan. Kelompok methods pada Java ini dibuat dengan menempatkan karakter yang akan dikelompokkan di dalam satu set bertanda kurung “ ( ) “.

Misalnya, bentuk ekspresi reguler (dog) adalah sebuah kelompok yang terdiri dari karakter “d”, “o”, dan “g”.

Capturing groups methods pada Java diberi nomor dengan menghitung tanda kurung buka dari arah kiri ke kanan. Contohnya terdapat 4 kelompok dalam ekspresi ((A)(B(C))) yakni:

  • ((A)(B(C)))
  • (A)
  • (B(C))
  • (C)

Untuk mengetahui ada berapa banyak grup dalam sebuah ekspresi Java, Anda bisa memanggil Java methods groupCount pada objek Matcher. Metode groupCount mengembalikan int yang berfungsi menunjukkan jumlah capturing groups yang dimuat oleh pola di Matcher.

Namun tetap ada juga grup khusus, yakni grup 0, yang selalu mewakili ekspresi reguler secara keseluruhan. Grup ini tidak termasuk dalam total capturing yang dilaporkan oleh groupCount.

Artikel Terkait  Tutorial Java 31 : Ketahui Apa itu Java String dan Cara Membuatnya!

Contoh Java Methods Capturing Groups

Berikut adalah contoh cara menemukan string digit dari string alfanumerik:

import java.util.regex.Matcher;
import java.util.regex.Pattern;

public class CheckRegex {

   public static void main( String args[] ) {
      // String yang akan dipindai untuk menemukan polanya.
      String line = "Ini hanya contoh kalimat: ABC1000! OK?";
      String pattern = "(.*)(\\d+)(.*)";

      // Buat objek Pola
      Pattern r = Pattern.compile(pattern);

      // Sekarang buat objek matcher.
      Matcher m = r.matcher(line);
      if (m.find( )) {
         System.out.println("Check value: " + m.group(0) );
         System.out.println("Check value: " + m.group(1) );
         System.out.println("Check value: " + m.group(2) );
      }else {
         System.out.println("Error");
      }
   }
}

Kode di atas akan menghasilkan output sebagai berikut:
Found value: Ini hanya contoh kalimat: ABC1000! OK?
Found value: Ini hanya contoh kalimat: ABC100
Found value: 0

Sintaksis Ekspresi Reguler Java

Tabel berikut ini memuat semua metakarakter ekspresi reguler yang dipakai dalam sintaksis Java:

Sub-ekspresi Fungsi Pencocokan
$ Mencocokkan baris terakhir kode
^ Mencocokkan baris awal kode
. Mencocokkan semua karakter tunggal kecuali pada baris baru (newline); khusus untuk newline digunakan kode m
[^…] Mencocokkan semua karakter tunggal yang tidak terhimpun dalam tanda kurung atau grup
[…] Mencocokkan semua karakter satuan dalam tanda kurung
\z Akhir dari keseluruhan string
\Z Akhir dari keseluruhan string kecuali terminator baris akhir yang diizinkan
\A Awal dari keseluruhan string
re? Cocok dengan 0 atau 1 kemunculan ekspresi sebelumnya.
re+ Cocok dengan 1 atau lebih dari objek sebelumnya
re* Cocok dengan 0 atau lebih dari kemunculan ekspresi sebelumnya
\Q Melepas (kutipan) semua karakter hingga \E
\E Mengakhiri pengutipan yang diawali dengan \Q
re{ n,} Cocok dengan n atau lebih dari kemunculan ekspresi sebelumnya
re{ n} Cocok dengan jumlah yang sama persis dari n pada ekspresi sebelumnya
re{ n, m} Cocok dengan setidaknya sebuah n, dan maksimal m dari kemunculan ekspresi sebelumnya
\B Mencocokkan dengan batas baris non-kata
\b Mencocokkan dengan batas berupa kata di luar tanda kurung. Cocok dengan backspace (0x08) ketika batasan ada di dalam kurung
a | b Cocok dengan a atau b
\w Mencocokkan karakter berupa kata
\W Mencocokkan karakter yang bukan kata
(re) Mengelompokkan ekspresi reguler dan mengingat teks yang cocok
(?> re) Cocok dengan pola kode independen tanpa perlu dilacak ulang
(?: re) Mengelompokkan ekspresi reguler tanpa mengingat teks yang cocok
\n, \t, etc. Mencocokkan baris baru, pengembalian carriage, tabs, dan sejenisnya
\S Cocok dengan non-whitespace
\s Cocok dengan whitespace. Mempunyai nilai fungsi setara dengan [\t\n\r\f]
\A Mencocokkan dengan awal string
\z Mencocokkan dengan akhir string
\Z Mencocokkan dengan akhir string. Jika ada baris baru (newline), maka pencocokkan dilakukan tepat sebelum awal dari newline
\G Mencocokkan dengan titik akhir proses Matcher
\D Cocok dengan kode berupa non-digit
\d Cocok dengan kode digit senilai [0-9]
\n Referensi untuk kembali mengecek capture group “n”

Java Methods untuk Matcher Class

Terdapat dua jenis methods pada Java untuk menjalankan Matcher class, yakni Index Methods dan Study Methods. Berikut penjelasan lengkap dari masing-masing cara:

Java Methods Index

Metode indeks (atau Index Methods) memberikan nilai indeks yang berguna untuk menunjukkan dengan tepat posisi kecocokan (match) dalam string input. Ada sejumlah kode yang bisa digunakan terkait fungsi ini, antara lain:

Sr.No. Kode Metode Index dan Definisinya
1. public int end()

Mengembalikan offset setelah karakter terakhir dinyatakan cocok.

2. public int start()

Mengembalikan indeks awal dari hasil kecocokan sebelumnya.

3. public int start(int group)

Mengembalikan indeks awal dari sub-sekuen yang diambil oleh grup tertentu pada operasi pencocokan sebelumnya.

4. public int end(int group)

Mengembalikan offset setelah karakter terakhir dari sub-sekuen milik grup tertentu pada operasi pencocokan sebelumnya.

Java Methods Study

Sedangkan study methods pada Java meninjau string input sekaligus mengembalikan Boolean setelah memperlihatkan ada atau tidaknya sebuah pola dalam operasi. Metode ini dapat dijalankan dengan sejumlah kode:

Sr.No. Kode Metode Index dan Definisinya
1. public boolean matches()

Mengupayakan pencocokan seluruh objek dengan pola.

2. public boolean lookingAt()

Mencoba mencocokkan urutan input dengan pola, dimulai dari sisi awal objek.

3. public boolean find(int start)

Mengatur ulang pencocokan, lalu mencoba menemukan sub-sekuens berikutnya dari urutan input yang cocok dengan pola, dimulai dari indeks yang telah ditentukan.

4. public boolean find()

Mencoba menemukan sub-sekuens berikutnya dari urutan input yang cocok dengan pola.

 

5 Metode Replacement pada Java

Selanjutnya ada metode replacement yang digunakan untuk mengganti teks dalam input string.

Sr.No. Kode Metode Index dan Definisinya
1. public String replaceAll(String replacement)

Mengganti setiap sub-sekuens dari urutan input yang cocok dengan pola dengan string pengganti yang diberikan.

2. public StringBuffer appendTail(StringBuffer sb)

Mengaplikasikan langkah-langkah penambahan dan penggantian terminal.

3. public Matcher appendReplacement(StringBuffer sb, String replacement)

Mengaplikasikan langkah-langkah penambahan dan penggantian non-terminal.

4. public static String quoteReplacement(String s)

Mengembalikan String pengganti literal pada String yang telah ditentukan. Metode ini menghasilkan String yang akan berfungsi sebagai pengganti literal “s” dalam metode appendReplacement dari Matcher class.

5. public String replaceFirst(String replacement)

Mengganti sub-sekuen pertama dari urutan input yang cocok di pola dengan string pengganti.

 

Metode Start dan End

Berikut ini adalah contoh perhitungan berapa kali kata “test” muncul dalam string input:

import java.util.regex.Matcher;
import java.util.regex.Pattern;

public class CheckRegex2 {

   private static final String regex = "\\btest\\b";
   private static final String pesan = "test ini hanya test untuk mengetahui hasil test";

   public static void main( String args[] ) {
      Pattern p = Pattern.compile(regex);
      Matcher m = p.matcher(pesan);
      int count = 0;

      while(m.find()) {
         count++;
         System.out.println("Check no. "+count);
         System.out.println("start(): "+m.start());
         System.out.println("end(): "+m.end());
      }
   }
}

Hasilnya adalah:
Check no. 1
start(): 0
end(): 4
Check no. 2
start(): 15
end(): 19
Check no. 3
start(): 43
end(): 47

Dari contoh di atas terlihat bahwa terdapat penggunaan batas berupa kata untuk memastikan bahwa huruf “t” “e” “s” “t” tidak hanya menjadi sub-string di susunan kata-kata yang lebih panjang. Hal ini juga memberikan beberapa informasi penting terkait posisi terjadinya kecocokan data dalam string input.

Metode Start mengembalikan indeks awal dari sub-sekuens yang dimiliki oleh grup tertentu selama operasi pencocokan sebelumnya; lalu metode End mengembalikan indeks karakter terakhir yang dinilai cocok dan ditambah nilai satu.

Metode Matches dan lookingAt

Metode match dan lookingAt mencocokkan urutan input dengan pola. Bedanya, Matches membutuhkan semua input dalam urutan yang tepat untuk dicocokkan, sementara lookingAt tidak.

Kedua metode ini dimulai dengan string input awal. Amatilah contoh berikut ini:

import java.util.regex.Matcher;
import java.util.regex.Pattern;

public class CheckRegex3 {

   private static final String regex = "foo";
   private static final String pesan = "fooooooooooooooooo";
   private static Pattern pattern;
   private static Matcher matcher;

   public static void main( String args[] ) {
      pattern = Pattern.compile(regex);
      matcher = pattern.matcher(pesan);

      System.out.println("Regex: "+regex);
      System.out.println("Pesan: "+pesan);

      System.out.println("lookingAt(): "+matcher.lookingAt());
      System.out.println("matches(): "+matcher.matches());
   }
}

Lalu hasil outputnya adalah:
Regex: foo
Pesan: fooooooooooooooooo
lookingAt(): true
matches(): false

Metode replaceFirst dan replaceAll

Metode replaceFirst dan replaceAll menggantikan teks yang cocok dengan ekspresi reguler tertentu. Seperti namanya, replaceFirst menggantikan teks yang cocok dan muncul di urutan pertama, dan replaceAll menggantikan sisanya. Contoh kodingnya:

import java.util.regex.Matcher;
import java.util.regex.Pattern;

public class CheckRegex4 {

   private static String regex = "contoh";
   private static String pesan = "Kalimat ini hanya contoh.";
   private static String new_pesan = "test";

   public static void main(String[] args) {
      Pattern p = Pattern.compile(regex);
      
      Matcher m = p.matcher(pesan); 
      pesan = m.replaceAll(new_pesan);
      System.out.println(pesan);
   }
}

Hasilnya:
Kalimat ini hanya test.

Metode appendReplacement dan appendTail

Matcher class juga memiliki metode appendReplacement dan appendTail untuk mengganti teks, contohnya:

import java.util.regex.Matcher;
import java.util.regex.Pattern;

public class CheckRegex5 {

   private static String regex = "x*z";
   private static String pesan = "xzinixzhanyaxzcontohxzkalimat";
   private static String new_pesan = "-";

   public static void main(String[] args) {
     Pattern p = Pattern.compile(regex);
      
     Matcher m = p.matcher(pesan);
     StringBuffer sb = new StringBuffer();
     while(m.find()) {
        m.appendReplacement(sb, new_pesan);
     }
     m.appendTail(sb);
     System.out.println(sb.toString());
   }
}

Adapun hasilnya adalah:
-ini-hanya-contoh-kalimat

Metode PatternSyntaxException

PatternSyntaxException adalah bentuk pengecualian yang yang menunjukkan adanya kesalahan sintaksis dalam pola ekspresi reguler. Metode Java ini punya beberapa kode untuk mengetahui letak kesalahan coding:

Sr.No. Kode Metode Index dan Definisinya
1. public String getMessage()

Mengembalikan banyak baris string yang memuat deskripsi kesalahan sintaks dan indeksnya; kesalahan pola ekspresi reguler; dan mengindikasi kesalahan pola indeks secara visual.

2. public String getPattern()

Mengambil pola ekspresi reguler yang salah.

3. public int getIndex()

Mengambil indeks kesalahan.

4. public String getDescription()

Mengambil deskripsi kode yang salah.

 

Demikianlah bahasan lengkap belajar method di pemrograman Java. Temukan lebih banyak tutorial coding menarik lainnya hanya dari CODEKEY di https://codekey.id/. Sampai bertemu lagi!


Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.

Jasa Pembuatan Aplikasi

Jasa Pembuatan Website

Jasa Pembuatan Paket Aplikasi

Jasa Pembuatan Internet Marketing

Tutorial

Subscribe Sekarang

Dapatkan beragam informasi menarik tentang bahasa pemrograman langsung melalui email Anda. Subscribe sekarang dan terus belajar bersama kami!

Blog Post Ranking 10

Tutorial PHP 22 : Cara Membuat Redirect PHP dengan Cepat dan Mudah

Jika Anda melakukan browsing di browser kesayangan Anda, mungkin Anda pernah melihat link yang berisikan “php redirect” atau yang...

Tutorial PHP 23 : Cara Membuat Messages Alert PHP

Alert box atau alert messages digunakan di situs web untuk menampilkan pesan peringatan kepada pengguna bahwa mereka telah memasukkan...

Tutorial PHP 2 : Cara Install PHP, Langkah Awal Belajar PHP

PHP adalah bahasa pemrograman gratis dan open source. Secara teknis tidak perlu menginstal PHP: sebagian besar host web dan...

Tutorial Python 9 : Cara Membuat Looping Python

Pada artikel sebelumnya, Codekey telah menjelaskan tentang Operasi Kondisional Python yang di dalamnya menyinggung tentang percabangan dan perulangan. Belajar...

Tutorial HTML/CSS 23 : Cara Membuat Form Sederhana dengan HTML

Form memiliki peran yang sangat krusial bagi website atau aplikasi untuk menjaga sistem keamanannya. Form HTML digunakan untuk mengumpulkan...

Tutorial SQL 8 : Constraint SQL, Bagaimana Fungsi dan Penggunaannya?

Pada artikel sebelumnya Anda telah mempelajari tentang wildcard SQL, pada artikel kali ini kami akan menjelaskan tentang constraint SQL. Jika...

Tutorial Javascript 8 : Array Javascript, Panduan Lengkap Cara Membuatnya

Seperti bahasa pemrograman yang berorientasi objek lainnya, dalam JavaScript juga terdapat array. Jika Anda memiliki banyak objek yang ingin...

Tutorial SQL 20 : Mari Pelajari Cara Menggunakan Fungsi GROUP by SQL

Pada pembahasan seri Tutorial SQL ke- 20 ini, Codekey akan membahas tentang GROUP BY yang merupakan statement di dalam...

Tutorial Python 7 : Python String Format dan Cara Mudahnya

Anda ingin belajar Python dan ingin menjadi ahli dalam bahasa pemrograman Python? Mari belajar bersama Codekey! Pada pembahasan kali...

Tutorial Python 8 : Langkah Mudah Membuat Operasi Kondisional pada Python

Pada pembahasan sebelumnya, Codekey telah menjelaskan kepada Anda tentang pengoperasian string pada Python mulai dari menggabungkan hingga memanipulasi string...

Bisnis

Online Service

Peluang Bisnis

Model Bisnis

Entrepreneurship

Uang

Ketrampilan

Outsourcing

Monetize

Pemasaran

SEO

Internet Marketing

Dasar Pemasaran

Strategi Pemasaran

Situs Web Analitik

Iklan

Teknologi

Teknologi Terbaru

AI

Komputer

Jaringan

Paling Sering dibaca
Mungkin Anda Menyukainya